Senin, 14 Maret 2016

Alchemistnya Paulo Celho

Pertama kali dengar kata alchemist pikiran saya langsung kepada sesuatu yang berbau kimia. Dan saya salah besar, ketika membaca Alchemistnya Paul Coelho. Kirain beliau itu bereksperimen di laboratorium karena seorang ahli kimia. Ternyata tidakkkkkkkkk. Bingung saya. Ada beberapa kalimatnya yang akan saya share pada teman-teman.
“Jangan pernah berhenti bermimpi”
Jika kamu menginginkan sesuatu, segenap alam semesta akan membantumu mencapainya. Ini sama kayak hukum The Law of Attraction, itu saya dapatkan ketika membaca alchemistnya Paulo Celho. Sebenarnya saya  sudah lama mendengar nama penulis buku ini, emang terkenal banget, tapi lebih tertarik ketika mentor saya, ustadz Denis di lembaga Training Jan menyebutkannya ketika saat itu sesi kepenulisan. Sempat tanya teman, katanya bagus apalagi versi inggrisnya. Gubrak deh! Pengen sebenarnya buat baca versi aslinya, tapi kalau harus berbahasa inggris, hehehe nanti dulu. Iseng nyari-nyari versi indonesianya. Ternyata, hemmm….pertama kali pusing. Ini apa? G nyambung tapi lama-lama bisa lebih nyaman. emang sih ada banyak metafor-metafor yang digunakan tapi g akan terganggu kok. Banyak kata-kata bijak yang itu sesuai dengan kehidupan kita. Ini saya catat kalimat-kalimat penting dalam buku itu ditambah dengan beberapa kalimat yang saya temukan dari beberapa kajian yang saya ikuti.
“orang tidak perlu takut pada hal yang tak dikenal bila mereka sanggup meraih apa yang mereka butuhkan dan inginkan”

"Kita takut kehilangan apa yang kita miliki, entah itu hidup kita ataupun barang-barang dan tanah kita. Tapi ketakutan ini lenyap saat kita memahami bahwa kisah
hidup kita dan sejarah dunia ini ditulis oleh tangan yang sama." Aku suka dengan kalimat ini. Sungguh mak jleb!

Di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin. Semuanya mungkin. Tetapi kesempatan lingkungan harus bisa mendukung. Kita mempunyai keterbatasan, jangan mudah menyerah. Perbedaan pelaku dan pemimpi adalah Pemimpi mmilki cita-cita tinggi namun tidak mau mmbayar mimpi-mimpinya sedangkan pelaku  bisa mmbayar mahal untuk keinginannya

Katakan pada hatimu bahwa takut menderita itu lebih buruk daripada menderita itu sendiri. Dan bahwa tidak ada hati yang pernah menderita saat ia mengejar mimpi-mimpinya, karena setiap detik dari pencarian itu adalah detik perjumpaan dengan Tuhan dan dengan keabadian.

Setiap detik dari pencarian adalah suatu perjumpaan dengan Tuhan," kata si bocah pada hatinya. "Jika aku sungguh-sungguh mencari hartaku, hari-hari akan menjadi bercahaya, karena aku tahu bahwa setiap jam adalah bagian dari mimpi yang akan kuraih. Jika aku sungguh-sungguh mencari hartaku, di sepanjang jalannya aku juga menemukan hal-hal yang tak pernah kulihat lantaran aku tak berani mencoba hal-hal yang tampak mustahil dicapai oleh seorang gembala.

Setiap pencarian dimulai dengan kemujuran pemula. Dan setiap pencarian berakhir dengan kemenangan yang telah melewati ujian yang berat. Yang masih perlu kau ketahui adalah: sebelum sebuah mimpi terwujud, Jiwa Buana menguji semua yang telah dipelajari di sepanjang perjalanan. Ia melakukan hal ini bukan karena ia jahat, tapi supaya kita mampu --sebagai tambahan untuk mewujudkan mimpi-mimpi kita—menguasai pelajaran-pelajaran yang kita tekuni saat kita bergerak menuju mimpi itu. Itulah titik saat kebanyakan orang menyerah. Itulah titik saat, seperti yang kami ucapkan dalam bahasa gurun, orang mati kehausan ketika pohon-pohon palem sudah terlihat di cakrawala.

Bila seseorang menjalani Legenda Pribadinya, dia tahu semua yang perlu dia ketahui. Hanya ada satu hal yang membuat mimpi tak mungkin diraih: perasaan takut gagal

Recommended buku ini. Ayok yang belum baca buruan baca!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar