Rabu, 12 Oktober 2016


Penyesalan itu memang selalu diawal dan datang belakangan. Mengapa dia selalu datang belakangan? Karena Allah sedang mengajarkan kepada kita tentang bagaimana baiknya untuk memilih, melakukan sesuatu, berpikir dengan pertimbangan matang, berhati-hati dalam memutuskan sesuatu.

Jika kita menyesal melakukan sesuatu, ada cara ajaib yang membuat kita menjadi orang yang pandai bersyukur. Ada sesuatu hikmah lain yang bisa jadi membuat kita semakin baik. kadang kita tidak pernah tahu dan memang tidak tahu skenario mana yang terbaik menurutNya. Bukan menurut kita.

Kesadaran itu kadang-kadang datang terlambat. Tapi tak mengapa, daripada tidak sadar-sadar.

Bukan berarti orang yang kelihatan kuat, tidak brpikir berat, susah, sakit, dihadapanmu itu bukan orang yang pemikir. Tapi dia menyembunyikan kesakitan hatinya, kerapuhan hatinya didepan semua orang karena dia yakin, tidak ada yang mempu membantunya kecuali yang membuat dia rapuh.

Cukuplah Allah, Dia yang telah mengatur skenario hidup hambanya dengan rapi. Kadang-kadang, yang seperti itu harus diingatkan oleh orang lain. Dan ketika melihat itu semua hadir dalam kehidupanmu, maka kau akan merasakan betapa sayangnya Dia terhadapmu. Dia tidak akan pernah membiarkanmu sakit, lemah, rapuh, bahkan menangis darah. Dia hanya sedang memberikan pelajaran buat dirimu, bagaimana kau bisa menghadapi semua ini melalui “cintaNya”.

Jika rahasiamu itu memang untuk rahasia antara Tuhan dan dirimu. Hingga suatu saat nanti, kau kan bisa membukanya dengan keadaan yang jauh lebih baik. 





Tidak ada komentar:

Posting Komentar